CD-ROM
Standar Operasional Prosedur Dalam Meningkatkan Pelayanan Di Instansi Pemerintah (Studi Pada Pengadilan Negeri Kelas 1 A Malang) (CD + Cetak)
Di dalam meningkatan pelayanan publik haruslah memiliki Standar Operaional Prosedur atau yang biasa di singkat SOP, SOP ialah sistem yang di susun untuk memudahkan, merapikan, dan menertibkan pekerjaan kita, oleh Ekotama (2015:41), serta Joko Dwi Santoso dalam Purnamasari (2015:10) mengemukakan bahwa SOP memiliki tiga uraian yaitu standard, operating, dan procedure. manfaat Standard Operating Procedure (SOP) adalah sebagai landasan atau pedoman dalam menjalankan tugas, alat ukur kinerja, dan juga dapat memberikan rasa percaya diri karyawan dalam melakukan setiap langkah kerja. Dalam Pelayanan publik di pengadilan kerapkali dikeluhkan masyarakat. Tak saja pelayanan persidangan perkara yang tak sesuai jadwal jam sidang, kebersihan toilet pun menjadi hal yang dikeluhkan para pengunjung pengadilan. Aspek pelayanan publik di pengadilan mesti menjadi perhatian khusus, bahkan pembenahan manajemen pelayanan publik di pengadilan juga harus menjadi perhatian khusus bagi aperatur publik di instansi tersebut agar tidak ada keluhan oleh masyarakat pengguna jasa pengadilan yang mengeluh dengan pelayanan yang ada di pengadilan tersebut baik itu pelayanan perkara maupun fasilitas di pengadilan tersebut. Dalam masalah ini pengadilan haruslah meningkatkan pelayanan prima di pengadilan tersebut. Pelayanan prima atau “excellence service” adalah suatu sikap atau cara karyawan dalam melayani pelanggan secara memuaskan (Elthainammy, 1990).
Setiap penelitian yang dilakukan mempunyai sasaran yang hendak dicapai. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah : Untuk menganalisis tentang pengaruh Penerapan Standar Operasional Prosedur dalam Meningkatkan Pelayanan di Pengadilan Negeri Kelas I A Malang.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dimana penelitian ini menggunakan data deskripstif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian ini dilakukan di Pengadilan Negeri Kelas I A Malang Jawa Timur. Alasan penulis melakukn penelitian disana dengan alasan dikarenakan : 1. Pentingnya penerapan Standar Operasional Prosedur untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Pengadilan Negeri Malang, 2. ketidak puasan publik terhadap pelayanan di pengadilan, 3. Pentingnya SOP dalam pelayanan perkara pidana dan Perdata.
Dari hasil penelitian ini yang te;lah di lakukan di Pengadilan Negeri Kelas I A Malang, dapat di tarik kesimpulan sebagai berikut :
Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan kepada beberapa informan bahwa Pentingnya Penerapan SOP Pelayanan di pengadilan di karenakan masih banyaknya Pelayanan di pengadilan yang terpencar- pencar yang membuat masyarakat pengguna jasa pengadilan banyak yang mengeluh dengan pelayanan yang di berikan pengadilan kepada masyarakat baik itu pelayanan perkara pidana maupun pelayanan perkara perdata, tetapi dengan di terapkannya progam PTSP yaitu Pelayanan Terpadu Satu Pintu ini Pelayanan di pengadilan sudah mulai efektif dikarenakan setiap masyarakat yang ingin mengurus perkara harus mengikuti Prosedur Pengadilan yang sudah di atur di dalam SOP Pengadilan yaitu setiap masyarakat yang ingin mengurus perkara harus melalui PTSP ( Pelayanan Terpadu Satu Pintu) sehingga tidak ada lagi pelayanan perkara yang terpencar-pencar dan tidak ada lagi keluhan dari masyarakat terkait pelayanan di Pengadilan Negeri Kelas I A Malang.
Tidak tersedia versi lain