Sejak empat setengah tahun lalu Kementerian Pertanian telah
memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk berbagai
alat dan mesin (Alsintan) pertanian seperti autonomous tractor, drone
sebar benih, drone sebar pupuk granule, alsin panen olah tanah
terintegrasi dan penggunaan robot tanam. Pertanaman dan panen komoditas
utama seperti padi dan jagung secara khusus dikembangkan pemanfaatan
mekanisasi dengan alat mesin pertanian (alsintan) modern. Menurut dia,
alokasi anggaran sebesar Rp 4,1 triliun itu untuk membeli Alsintan
antara lain traktor, pompa air, alat tanam, dan alat panen dan
pengolahan hasil pertanian dan dalam praktiknya, Alsintan diberikan
kepada petani melalui kelompok tani, sehingga bisa dimanfaatkan
bersama. Di Indonesia, penggunaan pupuk dan pestisida kimia merupakan
bagian dari Revolusi Hijau, sebuah proyek ambisius Orde Baru untuk
memacu hasil produksi pertanian dengan menggunakan teknologi modern.
Di Indonesia, penggunaan pupuk dan pestisida kimia merupakan bagian
dari Revolusi Hijau, sebuah proyek ambisius Orde Baru untuk memacu
hasil produksi pertanian dengan menggunakan teknologi modern, yang
dimulai sejak tahun 1970-an. Di Indonesia, penggunaan pupuk dan
pestisida kimia merupakan bagian dari Revolusi Hijau yang menjadi
sebuah proyek penuh kontroversi pada zaman Orde Baru yang bertujuan
untuk memacu hasil produksi pertanian dengan menggunakan teknologi
modern. 1. Sistem Pertanian Modern Dan Tradisional a. Sistem Pertanian
Modern Sistem pertanian modern adalah sistem pertanian yang memiliki
tujuan untuk meningkatkan produksi tanaman dengan penambahan unsur
eksternal (pupuk kimia dan pestisida) sehingga didapatkan produksi yang
tinggi.
Di Indonesia sendiri penggunaan pupuk dan pestisida kimia merupakan
bagian dari Revolusi Hijau yang menjadi sebuah proyek ambisius Orde
Baru, untuk memacu hasil produksi pertanian dengan menggunakan
teknologi modern. Di Indonesia sendiri penggunaan pupuk dan pestisida
kimia merupakan bagian dari Revolusi Hijau yang menjadi sebuah proyek
ambisius Orde Baru, untuk memacu hasil produksi pertanian dengan
menggunakan teknologi modern.Teknologi Pertanian Benih Unggul.
Alat-alat pertanian yang dimanfaatkan seperti autonomous tractor, drone
sebar benih, drone sebar pupuk granule, alsin panen olah tanah
terintegrasi dan penggunaan obot tanam.Mitra Tani Kita -. (2020). Retrieved 21 May 2020, from http://www.mitratani.my.id/
Dengan terlaksanananya sistem pertanian organik, berarti lepasnya
ketergantungan petani dari pupuk dan obat-obatan kimia, masa depan
pertanian di Indonesia akan semakin baik, para petani bisa mandiri
serta produk pertanian jelas semakin berkualitas. Potensi mengembangkan
pertanian organik di Indonesia pun terbilang sangat terbuka lebar, hal
ini karena tersedianya berbagai unsur tanaman yang berfungsi sebagai
pupuk organik maupun pestisida nabati serta memungkinkan
berkembangbiaknya musuh alami (Predator) bagi pengendalian siklus hidup
hama dan penyakit. Petani Modern juga berupaya mengarahkan petani ke
pertanian yang high teknologi seperti penanaman varietas bibit unggul,
pola pemupukan yang intensif, efektif dan efisien sehingga walaupun
dengan lahan yang sempit tetap dapat menciptakan hasil produksi yang
berdaya jual tinggi, beberapa project Petani Modern yang sudah berjalan
adalah :
Mesin Dan Alat Pertanian Modern Canggih Dunia Yang Dapat Dijadikan
Referensi Bagi Petani Indonesia Salah satu faktor penunjang kesuksesan
dalam bertani adalah alat pertanian yang digunakan baik itu alt yang
berukuran kecil atau alat yang berukuran besar. Pertanian Organik
Modern Indonesia Berisi Tentang Budidaya Tanaman Lengkap, Seperti
Budidaya Tanaman Cabe, Tanaman Tomat, Tanaman Timun, Tanaman Parea,
Tanam... Seperti layaknya mesin penanam padi, alat pemanen modern ini
juga memudahkan petani tanpa harus membuang banyak waktu dan tenaga
untuk memanen hasil pertanian.