CD-ROM
Pengaruh Gaya Hidup Dan Makanan Lokal Terhadap Pemilihan Destinasi Wisata Di Kota Malang Melalui Eating Experience
Kota Malang merupakan salah satu destinasi wisata di Jawa Timur yang
memiliki peningkatan kunjungan wisatawan yang signifikan. Peningkatan
kunjungan wisata menunjukkan bahwa kebutuhan dan keinginan yang disebut
dengan gaya hidup wisatawan semakin beragam. Makanan lokal suatu destinasi
wisata merupakan salah satu komponen yang mempengaruhi kualitas berwisata.
Pengalaman makan (eating experience) yang dipengaruhi oleh gaya hidup
wisatawan dan makanan lokal setempat menjadi faktor penting dalam pemilihan
destinasi wisata. Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisis pengaruh gaya
hidup dan makanan lokal terhadap pemilihan destinasi wisata di kota Malang
melalui eating experience. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah
Analisis jalur (path analysize). Hasil analisis menunjukkan bahwa eating
experience berstatus sebagai variabel intervening yang dapat memediasi variabel
gaya hidup, karena nilai pengaruh total (0,528) lebih besar dari pengaruh langsung
(0,288). Eating experience berstatus sebagai variabel intervening yang dapat
memediasi variabel makanan lokal terhadap pemilihan destinasi wisata, karena
nilai pengaruh total (0,285) lebih besar dari pengaruh langsung (0,134). Hal ini
bermakna bahwa pemilihan destinasi wisata dapat dibangun jika wisatawan
memiliki gaya hidup yang sesuai dan tempat wisata kuliner memiliki makanan
lokal yang berkualitas dan mudah dijangkau. Pengembangan strategi pemasaran,
inovasi produk tambahan yang melebihi harapan wisatawan, pengembangan
model kuliner gastronomi yang disesuaikan dengan perkembangan zaman perlu
dilakukan untuk mendorong minat wisatawan berkunjung kembali ke Kota
Malang dan mereferensi orang lain untuk melakukan perjalanan wisata ke Kota
Malang.
Kata kunci: gaya hidup, makanan lokal, eating experience, pemilihan destinasi
wisata
Tidak tersedia versi lain