CD-ROM
Kolaborasi Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat dalam Pengelolaan Bank Sampah Malang di Kecamatan Sukun Kota Malang (Studi tentang Governance, Pemerintah, Swasta dan Masyarakat dalam Tata Kelola Sampah di Bank Sampah Kota Malang) (CD + Cetak)
Permasalahan sampah yang timbul di Kota Malang karenakan sistem yang mengelola sampah rumah tangga yang di lakukan masyarakat dan para pendatang yaitu menggunakan sistem “kumpul – angkut - buang” yaitu dari tong sampah di ambil oleh petugas swadaya masyarakat dari Rt/Rw untuk di bawa ke TPS dan dari TPS di ambil oleh DKP Kota untuk di angkut dengan truk di bawa ke TPA dan dari TPA hanya di buang begitu saja tanpa adanya pengelolaan sampah, sehingga sampah menggunung dan menyebabkan TPA mengalami penumpukan sampah. Indonesia juga dapat menggunakan Konsep Zero waste (menihilkan sampah) yaitu menawarkan pengelolaan sampah, mulai dari daur ulang, pemulihan barang bekas, reduksi, dan peniadaan sampah. Terdapat beberapa tujuan pemerintah dalam partisipasi pihak swasta dalam pola kolaborasi pemerintah dengan swasta di antaranya adalah mendapatkan modal untuk mengatasi masalah pembiayaan dalam pembangunan infrastruktur, karena dalam mengelola sampah biaya yang di keluarkan tidak sedikit, Memperbaiki pengelolaan sumber daya alam dan sarana pelayanan, mengembangkan layanan bagi pelanggan serta meningkatkan efisiensi operasional. Salah satu bentuk yang telah di lakukan pemerintah Kota Malang dalam mengembangkan Bank Sampah Malang adalah dengan berkolaborasi dengan CSR PT.PLN (Persero) dan Pabrik pengelolaan plastik.
Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian Kualitatif dengan teknik sampling. Informan dalam penelitian ini adalah Direktur Bank Sampah Malang, Bagian Pengawas dan Stok Gudang, Bagian Keuangan, Staf Administrasi/ Teller, Supir/Driver, Pemilah, Produksi, Pengepul dan Masyarakat
(Nasabah). Pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara secara langsung, dan dokumen. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data interaktif yang mengemukakan bahwa analisis data dilakukan secara interaktif dan berlansung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Lokasi penelitian di lakukan di Bank Sampah Malang Kota Malang. Jalan S. Supriyadi No.38 A, Sukun, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Bank Sampah Malang adalah Salah satu program bagi masyarakat untuk lebih peduli dan ikut berpatisipasi dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan program Bank Sampah adalah hasil dari program zero waste yaitu bebas dari sampah dengan cara mendaur ulang sampah untuk dikelola kembali dengan menggunakan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kolaborasi multi pihak (Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat) dalam mengelola sampah anorganik oleh Bank Sampah Malang (BSM) di Kota Malang kolaborasi antara pemerintah Kota Malang, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Malang, CSR PT. PLN (Persero), Kader Lingkungan Kota Malang, dan Masyarakat. Proses pembentukan Bank Sampah Malang dilatar belakangi dari program zero waste yaitu bebas dari sampah dengan cara mendaur ulang sampah untuk dikelola kembali dengan menggunakan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kolaborasi multi pihak (Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat) dalam mengelola sampah anorganik oleh Bank Sampah Malang (BSM) di Kota Malang.
Kata kunci : Bank Sampah, Kolaborasi, Zero Waste, 3R (Reduce, Reuse, Recycle)
Tidak tersedia versi lain