CD-ROM
Studi Penelitian Pengaruh Penggunaan Serbuk Limbah Kaca Pada Mortar Dengan Variasi Perbandingan Campuran Dan Kadar Serbuk Limbah Kaca Terhadap Absotpsi Dan Kuat Tekan Mortar ( CD + Cetak)
Penggunaan semen pada pembuatan beton dan mortar menimbulkan polemik dikarenakan produksi semen sebagian besar menggunakan bahan baku utama bahan alam yang tidak dapat diperbaharui (kapur dan tanah liat) dan mencemari udara sehingga menimbulkan berbagai penyakit yang berhubungan dengan pernafasan. Untuk mengatasinya digunakan bahan limbah yang dapat menggantikan semen yaitu serbuk limbah kaca yang memiliki kesamaan senyawa ( SiO2, Al2O3, Fe2O3 dan CaO) dengan semen.
Pada penelitian ini diteliti campuran mortar dengan variasi serbuk limbah kaca 0%, 10%, 15% dan 20% terhadap berat semen dan variasi perbandingan campuran 1:1, 1:2 dan 1:3 dengan menggunakan agregat halus zone 3 dan FAS 0,5. Benda uji berbentuk mortar kubus dengan ukuran 50 x 50 x 50 mm masing- masing variabel bejumlah 6 benda uji dengan total sejumlah 72 benda uji. Pengujian yang dilakukan terhadap benda uji mortar yaitu absorbsi dan kuat tekan mortar. Pengujian absorbsi sesuai ASTM C1403-00 dan pengujian kuat tekan sesuai ASTM C579-01 menggunakan alat uji tekan mortar Compressive Strenght OfHydraulic Cement Mortar sesuai standart ASTM C 109.
Berdasarkan hasil pengujian variasi serbuk limbah kaca 0%, 10%, 15% dan 20% terhadap berat semen dan variasi perbandingan campuran 1:1, 1:2 dan 1:3 berpengaruh terhadap absorbsi dan kuat tekan mortar. Perbandingan campuran 1:1, 1:2 dan 1:3 dengan serbuk limbah kaca 0% diperoleh nilai rata – rata absorbsi berturut – turut 8,83%, 10,67% dan 14,90% dan nilai rata – rata kuat tekan berturut – turut 30,38 Mpa, 28,00 Mpa dan 13,63 Mpa. Dan perbandingan campuran 1:1, 1:2 dan 1:3 dengan serbuk limbah kaca 10% diperoleh nilai rata – rata absorbsi berturut – turut 8,50%, 9,12% dan 13,36% dan nilai rata – rata kuat tekan berturut – turut 33,25 Mpa, 30,50 Mpa dan 17,38 Mpa. Dan perbandingan campuran 1:1, 1:2 dan 1:3 dengan serbuk limbah kaca 15% diperoleh nilai rata – rata absorbsi berturut – turut 8,62%, 12,41% dan 14,98% dan nilai rata – rata kuat tekan berturut – turut 32,38 Mpa, 21,38 Mpa dan 13,63 Mpa. Dan perbandingan campuran konstan dengan serbuk limbah kaca 20% nilai rata – rata absorbsi berturut – turut 11,44%, 12,60% dan 15,26% dan nilai rata – rata kuat tekan berturut – turut 25 Mpa, 20,63 Mpa dan 10,25 Mpa. Dari hasil penelitian
diperoleh absorbsi dan kuat tekan optimum pada penambahan serbuk limbah kaca 10% pada perbandingan campuran 1:1. Hubungan antara absorbsi dan kuat tekan mortar berbanding terbalik.
Kata Kunci : Absorbsi Mortar, Kuat Tekan Mortar, Serbuk Limbah Kaca, Perbandingan Campuran
Tidak tersedia versi lain