CD-ROM
Gula Kebonagung Kabupaten Malang (Studi Kasus pada Pabrik Gula Kebonagung Kabupaten Malang dan masyarakat Desa Gelanggang Kecamatan Pakisaji) (CD + Cetak)
Pabrik Gula Kebon Agung mulai didirikan pada tahun 1905 di Malang oleh seorang pengusaha bernama Tan Tjwan Bie. Kapasitas giling pada waktu itu 500 th. Sekitar tahun 1917 pengelolaan PG Kebon Agung diserahkan kepada NV. Handel & Landbouws Maatschapij Tideman van Kerchem sebagai Direksinya, kemudian dibentuk Perusahaan dengan nama NV. Suiker Fabriek Kebon Agoeng yang disebut PT PG Kebon Agung dan disahkan dengan akte Notaris Hendrik Willem Hazenberg pada tanggal 20 Maret 1918 dengan No. 155, dan disahkan dengan Surat Keputusan Sekretaris Gubernur Hindia Belanda tanggal 30 Mei 1918 No. 42, didaftar dalam register Kantor Pengadilan Negeri, Surabaya dengan No. 143.
Tujuan dari penelitian ini Untuk mengetahui sistem pengelolaan limbah PG Kebon Agung dengan kebijakan yang ada dan Untuk mengetahui dampak limbah dari Pabrik Gula Kebonagung yang terjadi di Desa Gelanggang Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang. fokus penelitian yang digunakan yakni menggunakan fokus penelitian kualitatif. Fokus kualitatif adalah suatu cara analisis hasil penelitian yang menghasilkan data deskriptif analisis, yaitu data yang dinyatakan oleh responden atau informan secara tertulis atau lisan.
Setelah melakukan penelitian di lapangan dapat ditarik kesimpulan bahwa implementasi kebijakan pengelolaan limbah pabrik gula Kebonagung dilaksanakan melalui tahap proses pengolahan baku mutu limbah, mulai dari
stasiun penerimaan, stasiun penimbangan, stasiun penggilingan, stasiun permunian, stasiun penguapan, stasiun pemasakan, stasiun putaran, stasiun boiler, stasiun pengemasan telah berjalan sesuai standart
pengelolaan.Berdasarkan data produksi dari pabrik kebonagung, limbah yang dihasilkan tidak melebihi dari beban pencemaran dalam kurun waktu 4 tahun terakhir.
Dampak limbah Pabrik Gula Kebonagung terhadap masyarakat desa Gelanggang kecamatan pakisaji memiliki dampak negatif dan dampak positif
Kata kunci : pengelolaan Limbah, Pabrik gula, dampak limbah
Tidak tersedia versi lain