CD-ROM
Studi Penelitian Pengaruh Perlakuan Khusus Bambu Sebagai Tulangan Terhadap Kuat Lentur dan Defleksi Balo Beton Bertulang Bambu (CD + Cetak)
Salah satu pemanfaatan material bambu pada bidang struktur adalah penggunaan bambu sebagai pengganti tulangan baja pada balok beton seperti diterapkan dalam penelitian ini. Bambu yang digunakan yaitu bambu petung (Dendrocalamus asper) bagian bawah dan usia tua yang telah melalui proses perlakuan khusus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perlakuan khusus bambu sebagai tulangan terhadap kuat lentur dan defleksi pada balok beton bertulang bambu.
Benda uji balok beton berukuran 120cm x 10cm x 15cm berjumlah 9 buah balok. Ukuran tulangan bambu yang dipakai 0,8cm x 0,8 cm x 120cm. Pengujian kuat lentur dan defleksi balok beton dilakukan menggunakan alat uji flexural beam test (ASTM C78). Defleksi dibaca pada setiap kenaikan beban dengan alat dial gauge berkapasitas 400 uM dan ketelitian 0,01 yang dipasang di tengah bawah benda uji.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai momen lentur balok beton bertulang bambu perlakuan khusus A 0,70 tm, defleksi sebesar 3,335 mm, kuat lentur sebesar 18,866 Mpa. Nilai momen lentur balok beton bertulang bambu perlakuan khusus B 0,45 tm , defleksi sebesar 3,288 mm, kuat lentur sebesar 12,00 Mpa. Nilai momen lentur balok beton bertulang bambu perlakuan khusus C sebesar 0,37 tm, defleksi sebesar 3,250 mm, kuat lentur sebesar 9,866 Mpa. Momen lentur maksimum balok beton bertulang bambu perlakuan khusus B dengan balok beton bertulang bambu perlakuan khusus C mengalami peningkatan sebesar 21,62 %, Defleksi antara balok beton bertulang perlakuan khusus B dengan balok beton bertulang perlakuan khusus C meningkat sebesar 11,45 %. Kuat lentur balok beton bertulang bambu perlakuan khusus B dengan balok beton bertulang bambu perlakuan khusus C meningkat sebesar 21,62%.
Kata kunci : perlakuan khusus bambu, momen lentur, kuat lentur dan defleksi.
Tidak tersedia versi lain