CD-ROM
Pengaruh deferred tax assets dan deferred tax liabilities terhadap beban pajak masa depan (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada th 2010-2015) (CD + Cetak)
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan terhadap beban pajak masa depan selama periode 4 tahun ke depan (t+1, t+2, t+3, t+4). Aset dan kewajiban pajak tangguhan timbul karena perbedaan waktu pengakuan pendapatan dan biaya berdasarkan standar akuntansi keuangan dan peraturan perpajakan. Aset pajak tangguhan dan kewajiban pajak tangguhan harus diakui dalam laporan keuangan karena dapat menyebabkan pembayaran pajak masa depan menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Sampel penelitian terdiri atas 76 data pengamatan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2015. Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan terhadap beban pajak masa depan. Data komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan diambil dari Catatan Atas Laporan Keuangan perusahaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban pajak kini tahun berjalan berpengaruh positif signifikan terhadap beban pajak masa depan sedangkan aset pajak tangguhan dari imbalan pasca kerja tidak berpengaruh terhadap beban pajak masa depan dikarenakan aset pajak tangguhan dari imbalan pasca kerja selama periode 4 tahun tersebut tidak membalik atau selama periode 4 tahun tersebut perusahaan tidak mengeluarkan biaya imbalan pasca kerja untuk karyawan. Sedangkan untuk kewajiban pajak tangguhan dari depresiasi dipercepat juga tidak berpengaruh terhadap beban pajak masa depan, hal ini dikarenakan kewajiban pajak tangguhan tidak terealisasi selama periode waktu 4 tahun atau kewajiban pajak tangguhan dari depresiasi terealisasi tetapi dengan jumlah yang tidak terlalu signifikan, sehingga tidak berpengaruh terhadap beban pajak masa depan.
Tidak tersedia versi lain