Text
Hubungan Penyesuaian diri dengan perilaku Konsumtif pada siswa SMA Taman Harapan Malang. (CD+Cetak)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar Hubungan antara Penyesuaian Diri dengan Perilaku konsumtif pada Siswa SMA Taman Harapan. Perilaku Konsumtif adalah dapat diartikan sebagai suatu tindakan memakai produk yang tidak tuntas, artinya belum habis sebuah produk yang dipakai, seseorang telah menggunakan produk jenis yang sama dari merek lainnya atau dapat dikatakan membeli barang karena adanya hadiah yang ditawarkan atau membeli suatu produk karena banyak orang memakai barang tersebut. Sedangkan Penyesuaian Diri adalah satu proses yang mencakup respon - respon mental dan tingkah laku, yang merupakan usaha individu agar berhasil mengatasi kebutuhan, ketegangan, konflik dan frustasi yang dialami di dalam dirinya.
Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan populasi berjumlah 101 siswa siswi dan diambil sebesar 40% hingga menjadi 41 siswi. Metode pengumpulan data menggunakan metode skala likert untuk skala penyesuaian diri dan perilaku konsumtif. Hasil pengujian validitas menggunakan rumus Product moment dari Pearson. Hasil uji reliabilitas kedua variabel dengan menggunakan rumus Alpha dari Cronbach menunjukkan koefisien korelasi skala perilaku konsumtif dengan nilai koefisien reliabilitas sebesar 0,953 dan skala penyesuaian diri dengan nilai koefisien reliabilitas sebesar 0,917. Hasil analisis data dengan menggunakan korelasi product moment menunjukkan bahwa rhitung = -0,589 kemudian dibandingkan pada taraf signifikansi 5% diperoleh nilai rtabel sebesar 0,308, berarti rhitung (0, 589) > rtabel (0,308). Sehingga ada hubungan negatif antara penyesuaian diri dengan perilaku konsumtif.
Kata kunci: Penyesuaian Diri, Perilaku Konsumtif
Tidak tersedia versi lain