CD-ROM
Penerapan Biaya Mutu Untuk Meningkatkan Mutu Produk PT. Lantai Mas Jaya Palembang (CD)
Salah satu faktor yang terpenting adalah pencapaian faktor mutu produk, karena faktor mutu tersebut merupakan harapan untuk menarik konsumen dan mampu membawa perusahaan dapat memenangkan persaingan di dalam usaha. Perusahaan harus mampu memenuhi harapan konsumen atas mutu produk, baik dalam mutu rancangan, maupun mutu kesesuaian (quality of conformance). Menganalisis biaya mutu bagi perusahaan merupakan hal yang terpenting untuk mengetahui persentase biaya mutu yang dihasilkan oleh perusahaan, dengan cara membandingkan biaya mutu sesungguhnya (actual) dan biaya anggaran (budgeting) dengan total penjualan, sehingga dapat dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan atau tindakan yang sesuai.
Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan biaya mutu perusahaan guna meningkatkan mutu produk pada PT. Lantai Mas Jaya Palembang. Langkah-langkah teknik analisis sebagai berikut : membuat daftar biaya mutu, mengelompokkan dan menghitung biaya-biaya yang dikategorikan sebagai biaya mutu, yaitu biaya pencegahan, biaya penilaian, dan biaya kegagalan baik internal maupun eksternal, membuat laporan biaya mutu, menganalisis data biaya mutu perusahaan dengan menggunakan analisis one-year-trend untuk melihat perkembangan biaya mutu yang dikeluarkan perusahaan pada tahun 2011 dan 2012. Di samping itu, biaya mutu yang dikeluarkan untuk tiap-tiap tahun dibandingkan dengan biaya mutu standar yang didasarkan pada beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh para pakar untuk perusahaan manufaktur.
Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa belum dilakukannya klasifikasi dan analisis terhadap biaya kualitas yang terjadi pada periode yang bersangkutan secara efektif menyebabkan perusahaan tidak mengetahui berapa biaya mutu yang dikeluarkan dan menanggung biaya mutu secara kuantitatif masih jauh dari standar kualitas yaitu sebesar 2,5% dari total penjualan. Jika dilihat dari total biaya kualitas memiliki kecenderungan menurun, berarti upaya pencegahan dan penilaian mutu telah diperhatikan dan berjalan dengan baik. Namun begitu perusahaan belum mencapai tingkat kegagalan nol (zero defects), hal ini dikarenakan masih adanya biaya kegagalan yang dikeluarkan. Untuk itu perusahaan masih perlu meningkatkan dan mengendalikan kualitasnya secara terus menerus sehingga efektivitas penerapan biaya kualitas pada PT. Lantai Mas Jaya Palembang dapat terus meningkat. Perusahaan belum mencapai tingkat kegagalan nol (zero defect) dengan masih adanya biaya kegagalan yang dikeluarkan. Untuk itu perusahaan masih perlu meningkatkan dan mengendalikan mutu secara terus-menerus. Jika dilihat dari kontribusinya pada total biaya mutu memiliki kecenderungan menurun berarti upaya pencegahan produk cacat dan penilaian mutu produk perusahaan telah berjalan dengan baik.
Kata kunci : biaya mutu, produk.
Tidak tersedia versi lain