CD-ROM
Representasi Feminisme Dalam Film Perempuan Berkalung Sorban
Feminisme adalah gerakan perempuan melawan ketidakadilan pembagian
peran antara laki-laki dan perempuandalam masyarakat, dimana kaum laki-laki
selalu dianggap sebagai individu yang kuat, agresif, sehingga mereka lebih bebas
untuk keluar dan memiliki ruang dan pekerjaan sendiri sedangkan perempuan
lebih sebagai warga kelas dua, yang hanya bekerja untuk merawat anak, dan
menjaga kehormatan keluarga. karena itulah seringkali perempuan mengabaikan
dirinya sendiri. Dalam rumah tangga, tidak jarang kaum perempuan diperlakukan
tidak adil oleh suaminya hingga berujung pada kekerasan. Disinilah para kaum
feminisme berperan dalam membela hak-hak para perempuan. Dan film
merupakan salah satu media yang dapat membantu. Film sebagai agen perubahan
sosial, setidaknya membantu semangat kesetaraan gender sehingga perempuan
dapat menentukan dan mengapresiasikan keinginan dalam hidupnya.
Karena film merupakan sebuah gambaran kehidupan dan agen perubahan,
maka penelitian ditujukan agar dapat mengetahui bagaimana pemaknaan
representasi feminisme dalam film Perempuan Berkalung Sorban.
Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma kritis
menggunakan deskriptif interpretif. karena di dalam penelitian ini peneliti
berusaha mengetahui makna-makna yang menggambarkan realitas yang terjadi
tanpa menjelaskan hubungan antar variabel. Data yang digunakan dalam film ini
ialah film Perempuan Berkalung Sorban, sebagai data Primer. Sedangkan data
sekunder berasal dari kajian pustaka, catatan kuliah peneliti, literatur, jurnal,
skripsi terdahulu serta artikel yang terkait dengan permasalahan yang diteliti.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film perempuan berkalung sorban
merepresentasikan perjuangan perempuan dalam membela haknya, hingga
terbebas dari budaya patriarki yang selama ini menganggap perempuan sebagai
warga kelas dua yang membuat perempuan tidak dapat mengapresiasikan dan
mengembangkan diri.
Tidak tersedia versi lain