Text
Pengaruh tayangan dialog Indonesia Lawyers club episode "PSSI semakin semrawut" terhadap persepsi masyarakat tentang persepakbolaan (CD)
Sandik Irwanto dengan NPM 08330036, tercatat sebagai mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Merdeka Malang, Angkatan tahun 2008. Judul penelitian “Pengaruh Tayangan Indonesia Lawyers Club Episode “PSSI Semakin Semrawut” Terhadap Persepsi Masyarakat Tentang Persepakbolaan”. Dosen Pembimbing I, Dodot Sapto Adi dan Dosen Pembimbing II, Saudah.
Program acara ”Indonesia Lawyers Club” di TV One adalah salah satu program acara yang sarat akan manfaat. Indonesia Lawyers Club merupakan acara dialog / talk show dengan menghadirkan tokoh-tokoh atau narasumber yang berpengaruh dan inspiratif, dimana hasil karya dan pikirannya telah memberikan pengaruh positif bagi masyarakat. Disamping itu Indonesian Lawyers Club membentuk paradigma kehidupan sosial bermasyarakat ke arah yang positif. Pengkonstuksian pesan dari khalayak ini dapat menimbulkan berbagai macam persepsi dari khalayak yang dihasilkan dari stimulus-stimulus pesan yang diterima dari pengetahuan dan pengalaman masing-masing individu. Dalam hal ini media memiliki peran yang penting dalam membentuk penilaian dari masyarakat. Ketepatan program acara yang disajikan pada televisi menjadi hal penting, karena salah satu fungsi televisi adalah menyampaikan informasi. Dengan demikian perlu pemahaman lebih lanjut tentang penerapan standar managemen program dalam sebuah televisi, agar semua yang disampaikan dapat diterima, diserap, dan direspon khalayak dengan baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tayangan Indonesia Lawyers Club Episode PSSI Semakin Semrawut terhadap persepsi masyarakat pecinta sepakbola. Manfaat dari penelitian ini adalah manfaat sosial, untuk memberikan pemahaman dan pembelajaran tentang televisi dan program siarannya khususnya dalam bidang pemberitaan. Manfaat akademis, untuk mengembangkan Ilmu komunikasi khususnya dalam bidang broadcasting, dengan menemukan konsep-konsep terbaru yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan mengembangkan konsep-konsep tentang persepsi masyarakat. Sedangkan manfaat praktis, sebagai bahan pendalaman tentang persepsi bagi para penulis ataupun peneliti sebagai sumber informasi untuk manajemen televisi dalam meningkatkan efektifitas sistem komunikasi dalam organisasi penyiaran, khususnya dalam bidang pemberitaan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, yaitu menggunakan data yang bisa diukur atau dihitung. Penelitian ini dilakukan di Kota Malang. Peneliti mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok.
Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang sangat kecil dari tayangan Indonesia Lawyers Club episode “PSSI Semakin Semrawut” terhadap persepsi masyarakat pecinta sepak bola. Pengaruh dari perubahan persepsi tidak hanya di dapatkan dari sebuah tayangan tersebut. Persepsi dapat muncul ketika ada
xiv
stimulus yang serupa yang lebih awal atau setelah tayangan tersebut. Pengaruh-pengaruh lain sangat mudah dalam mengubah setiap persepsi dalam diri setiap individu, karena sifat persepsi dapat berubah sewaktu-waktu. Meskipun seberapa kuat media dalam mempengaruhi khalayak tetapi semua itu tidak lepas dari khalayak dalam menyeleksi setiap fenomena-fenomena sosial yang terjadi saat ini.
Tidak tersedia versi lain