CD-ROM
Indokasi kebangkrutan berdasarkan analisis z-score altman pada perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI selama 2006-2008 (CD)
ABSTRAKSI
Kata kunci: Kebangkrutan, Z-Score Altman
Latar belakang penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indikasi tingkat kebangkrutan perusahaan menggunakan analisis Z-Score Altman, pada perusahaan food and beverages yang listed di BEI selama tahun 2006-2008. Analisis Z-Score Altman menggunakan lima rasio keuangan yaitu; rasio modal kerja / total aktiva (X1), laba ditahan / total aktiva (X2), rasio EBIT / total aktiva (X3), rasio nilai pasar modal sendiri / total kewajiban (X4), dan rasio penjualan bersih / total aktiva (X5). Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kuantitatif yaitu dengan meneliti laporan keuangan perusahaan food and beverages dan melakukan studi kritis dengan menggunakan analisis diskriminan Z-Score Altman. Sifat penelitian ini adalah penelitian replikasi dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 18 perusahaan food and beverages yang diambil dengan teknik purposive sampling.
Hasil penelitian menggunakan analisis Z-Score Altman menunjukkan bahwa selama tiga tahun berturut-turut perusahaan yang selalu berada dalam kondisi tidak sehat atau mempunyai indikasi kebangkrutan yaitu; PT Ades Waters Indonesia Tbk, PT Pioneerindo Gourmet International Tbk, PT Prasidha Aneka Niaga Tbk, PT Sierad Produce Tbk, serta PT Wicaksana Overseas International Tbk dengan Z-Score yang bernilai kurang dari 1,8. Rendahnya nilai Z-Score yang dimiliki keempat perusahaan ini disebabkan oleh nilai dari rasio laba ditahan / total aktiva (X2) dan rasio penjualan bersih / total aktiva (X5) yang terlalu kecil. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa perusahaan yang mempunyai indikasi kebangkrutan ditunjukkan dengan rendahnya nilai rasio laba ditahan / total aktiva (X2) dan rasio penjualan bersih / total aktiva (X5).
Tidak tersedia versi lain