CD-ROM
Pengaruh suku bunga sertifikat Bank Indonesia(SBI) terhadap suku bunga pinjaman investasi pada Bank Umum milik negara periode Bulan Mei 2007 s/d Juni 2010 (CD)
ABSTRAKSI
Suku bunga sebagai instrumen keuangan dalam sistem ekonomi konvensional tidak dapat menjadi alat pemersatu, bahkan sebaliknya dapat menimbulkan konflik kepentingan dari berbagai pihak diatas. Suku bunga tinggi hanya akan menguntungkan para pemilik dana yang dengan mudah dapat menambah jumlah dananya hanya dengan menempatkannya pada bank tanpa risiko selama dalam batas suku bunga penjaminan.Suku bunga tinggi sangat memberatkan beban perusahaan karena biaya operasionalnya menjadi tinggi sehingga perusahaan akan mengalami penurunan keuntungan atau meningkatkan harga barangnya.Hubungan langsung antara BI rate atau suku bunga instrumen moneter BI lainnya dengan suku bunga kredit perbankan dan perbankan tidak berkewajiban untuk mengikuti pergerakan suku bunga yang ditetapkan Bank Indonesia dengan menyesuaikan suku bunga kreditnya. Tujuan Penelitian, Menganalisis pengaruh perubahan suku bunga SBI terhadap suku bunga pinjaman pada bank umum milik negara periode Tahun 1999-2009.
Dalam penelitian ini menggunakan tiga variabel independen dan satu variabel dependen. Variabel independen adalah SBI (X), variabel dependen adalah suku bunga pinjaman (Y). Teknik Analisis Data, Analisis Regresi Linear Sederhana, Uji.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: Tingkat perkembangan SBI periode Mei 2007 sampai dengan Juni 2010 mengalami fluktuatif. Perkembangan Suku Bunga Pinjaman Investasi Bank Umum Milik Negara periode Mei 2007 sampai dengan Juni 2010. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis SBI memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Suku Bunga Pinjaman Investasi Bank Umum Milik Negara. Tingginya tingkat bunga kredit, sehingga investasi dalam perekonomian menjadi menurun. Investasi domestik yang menu run mengakibatkan meningkatnya keter gantungan usaha domestik pada investor luar negeri yang berarti bahwa terjadi peningkatan aliran arus dollar AS ke dalam negeri. Meningkatnya inflasi secara relatif adalah signal negatif bagi para investor, inflasi yang tinggi menyebabkan menurunnya profitabilitas suatuperusahaan sehingga akan menurunkan pembagian deviden dan daya beli masyarakat juga menurun. Suku bunga dan inflasi yang tinggi mempunyai hubungan yang negatif bagi pasar modal.
Tidak tersedia versi lain