CD-ROM
Evaluasi kinerja keuangan pada PT.Indosiar Karya Media Tbk. dengan menggunakan analisis rasio keuangan (CD)
Posisi dan kinerja perusahaan sangat penting artinya bagi perusahaan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan. kekuatan perlu diketahui agar dapat dipertahankan atau bahkan ditingkatkan. Sedangkan kelemahan perlu untuk diketahui untuk diperbaiki. Posisi dan kinerja perusahaan juga merupakan tolak ukur yang sering digunakan oleh pihak ketiga sebagai dasar untuk menilai kemampuan dan prestasi perusahaan dalam menjalankan usahanya. Salah satu alat untuk menganalisa laporan keuangan adalah dengan menggunakan analisis rasio keuangan, karena analisis rasio keuangan mempunyai hubungan yang sangat erat dengan kinerja perusahaan. Dengan menganalisis rasio-rasio yang ada dalam laporan neraca dan laba rugi dapat diketahui kinerja keuangan perusahaan dari waktu ke waktu.
Berdasarkan hasil dari penelitian dan pembahasan mengenai analisis rasio keuangan yang dilakukan pada PT. Indosiar Karya Media Tbk. Maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Pada rasio likuiditas melalui current ratio dan quick ratio dapat diketahui perusahaan ini cukup likuid untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya dan menunjukan adanya kelebihan kas atau aktiva lancar lainnya.
2. Pada rasio rentabilitas yang dilakukan dengan return on asset, return on equity, rentabilitas ekonomi, net profit margin, dan gross profit margin dapat diketahui perusahaan ini dalam memperoleh laba tahun 2004 cukup baik namun tahun 2005-2007 tidak baik, hal ini ditandai dengan nilai hasil perhitungan yang negatif.
3. Pada rasio aktivitas yang dilakukan dengan fixed asset turn over dan total asset turn over perusahaan ini dalam penggunaan aktiva untuk menghasilkan laba kurang baik. Hal ini ditandai dengan nilai fixed asset turn over dan total asset turn over yang menurun. Sedangkan melalui collection period dan receible turn over perusahaan ini dalam pengelolaan piutang juga kurang baik, hal ini ditandai dengan nilai dari receible turn over dan collection period yang mengalami penurunan.
4. Pada rasio solvabilitas yang dilakukan dengan debt to total asset dan debt to equity dapat diketahui perusahaan ini kurang begitu baik. Hal ini dapat dilihat dari nilai debt to total asset dan debt to equity yang terus meningkat dari tahun 2004-2007. ini artinya beban hutang yang di tanggung oleh perusahaan juga terus meningkat.
5. Pada rasio pasar yang dilakukan dengan earning per share, price earning ratio, book value dan net asset per share dapat diketahui secara keseluruhan perusahaan ini kurang baik. Hal ini ditunjukan dengan nilai Earning per share yang menurun dari tahun 2005-2007, ini artinya laba yang diperoleh perusahaan terus menurun. Untuk price earning ratio juga mengalami penurunan, hal ini memeberikan indikasi mengenai jangka waktu yang diperlukan untuk mengembalikan dana pada tingkat harga saham dan keuntungan perusahaan. Untuk book value PT. Indosiar Karya Media pada tahun 2004-2005 mengalami peningkatan dan pada tahun 2006-2007 mengalami penurunan, dengan book value dapat diketahui nilai rill saham. Untuk NAPS perusahaan ini dari tahun 2004-2007 mengalami penurunan, ini berarti kemampuan aktiva bersih menutup jumlah saham yang ada semakin menurun.
Tidak tersedia versi lain