CD-ROM
Pengaruh pemberian upah dan insentif terhadap produktivitas kerja karyawan pada CV.Sicho Collection kepanjen Malang (CD)
Mengingat bahwa salah satu tujuan seseorang bekerja atau menjadi karyawan pada suatu perusahaan adalah untuk memperoleh balas jasa atas pengorbanan jasanya. Balas jasa atas pengorbanan jasanya merupakan masalah yang sangat penting. Pada dasarnya upah dan syarat-syarat lainnya merupakan kepentingan yang sama dan seimbang antara karyawan dan pimpinan perusahaan sebagai pengganti daripada prestasi yang dimiliki. Dalam etika tata perusahaan upah harus dapat menjamin penghidupan yang layak bagi tenaga kerja atau karyawan yang bersangkutan beserta keluarga yang selaras dengan martabat manusia itu sendiri. Insentif di sini dimaksudkan adalah balas jasa yang diberikan oleh pimpinan perusahaan untuk memberikan dorongan kepada karyawan agar mereka mempunyai semangat kerja yang tinggi serta meningkatkan produktivitas kerja.
Metode Penelitian, Defenisi Variabel : X1 = Upah, X2 = Insentif, Y = Produktivitas, Jenis Data, Data Kualitatif, Data Kuantitatif. Sumber Data, Data Primer. Teknik Analisis Data, 1. Analisis regresi linier berganda, Uji F, Uji t.
Variabel X1 (upah) dan X2 (insentif) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi F lebih kecil dari nilai kritis 0,05 (0,004 < 0,05). Pengujian dengan menggunakan uji t menunjukkan bahwa secara parsial variabel X1 (upah) dan X2 (insentif) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan, yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi lebih kecil dari = 0,05. Dilihat dari besarnya koefisien regresi, maka besarnya koefisien regresi variabel bebas insentif (X2) (0,0000015712) > upah (X1) (0,0000000138), hal ini berarti bahwa variabel bebas insentif (X2) memiliki pengaruh dominan terhadap produktivitas kerja (Y). Dari koefisien determinasi diperoleh nilai sebesar 0,996 yang berarti variabel X1 (upah) dan X2 (insentif) mampu memberikan kontribusi terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 99,6%. Sedangkan sisanya sebesar 0,4% disebabkan oleh faktor lain di luar variabel yang diteliti.
Tidak tersedia versi lain