CD-ROM
Pengaruh ukuran media filter pada proses filtrasi air dari hasil proses koagulasi dengan biji kelor (CD)
Melihat sifat biji kelor yang bisa mengikat dan menggumpalkan partikel-partikel padatan dalam air beserta mikroba dan kuman-kuman penyakit yang terdapat dalam sampel air sungai, sehingga membentuk gumpalan yang lebih besar yang akan mudah tenggelam mengedap ke dasar air. Kemudian digunakanlah ukuran media pasir silika dan karbon aktif dalam proses penyaringan untuk menurunkan kekeruhan dan menyerap partikel-partikel terlarut dalam air, sehingga dapat menghasilkan air yang lebih baik untuk keperluan sehari-hari.
Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium analisa kualitas air Fakultas Teknik Sipil Universitas Merdeka Malang dengan menggunakan alat penyaringan dengan ukuran media pasir silika dan karbon aktif 4, 16 dan 30 mesh. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kualitas air yang lebih baik dengan menggunakan proses koagulasi biji kelor dan penyaringan dua media yaitu karbon aktif dan pasir silika dengan parameter yang di ukur total suspended solid, selain itu untuk mencari ukuran media filter pada proses filtasi air yang paling baik dalam menurunkan tingkat kekeruhan.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa ukuran media pasir silika 16 mesh dan karbon aktif 30 mesh mempunyai kemampuan lebih besar menurunkan kekeruhan paling rendah sebesar 0,09 gr/ml. Sedangkan ukuran media pasir silika 4 mesh dan karbon aktif 4 mesh mempunyai kemampuan lebih kecil menurunkan kekeruhan sebesar 1,05 gr/ml.
Tidak tersedia versi lain