CD-ROM
Analisis pengaruh kenaikan harga BBM terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang go public di BEJ (CD)
Studi ini meneliti mengenai pengaruh kenaikan harga BBM khususnya kenaikan harga premium dan kenaikan harga solar terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang Go Public di BEJ. Dimana sebagai surat berharga yang ditransaksikan di pasar modal, harga saham selalu mengalami fluktuasi, naik dan turun dari satu waktu ke waktu yang lain. Seperti komoditi pada umumnya, fluktuasi harga tersebut tergantung pada kekuatan penawaran dan permintaan. Apabila suatu saham mengalami kelebihan permintaan, harga akan cenderung naik. Sebaliknya, kalau terjadi kelebihan penawaran harga saham akan cenderung turun. Jadi hukum permintaan dan penawaran berlaku sepenuhnya untuk perdagangan saham di bursa.
Namun, saham berbeda dengan barang dagangan lainnya. Fluktuasi harga saham dapat tajam sekali, sehingga investor yang paling profesional pun bisa terheran-heran. Saham A bisa naik mendadak 30% dalam waktu beberapa menit dan bisa turun 70% dalam waktu beberapa jam. Kenaikan atau kemerosotan harga yang tajam ini terjadi karena unsur permintaan yang dilakukan oleh spekulator untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat.
Dan hal ini salah satunya juga bisa dipengaruhi oleh adanya perkembangan dari kenaikan harga BBM yang sering berubah-ubah mengikuti perkembangan harga minyak mentah dunia, sehingga memicu tingginya biaya produksi suatu perusahaan khususnya di Indonesia sendiri.
Oleh karena itu sebaiknya pemerintah harus segera mengambil langkah atau suatu kebijakan untuk mengimbangi dampak dari kenaikan harga BBM. Hal tersebut dilakukan supaya para investor atau para pemilik saham terutama pada perusahaan manufaktur yang go public mendapatkan kepastian akan hal-hal yang berkenaan dengan kenaikan harga BBM. Sehingga sebelum membeli atau menjual saham, para investor harus memperhatikan semua informasi yang dapat mempengaruhi kondisi harga saham di pasar modal. Serta para investor dituntut untuk secara cermat dan teliti dalam membeli dan menjual sahamnya, dimana para investor harus merencanakan atau bahkan berspekulasi baik secara jangka pendek maupun jangka panjang.
Tidak tersedia versi lain