CD-ROM
Persepsi pemirsa tayangan talk show Republik BBM terhadap pesan yang disampaikan : survey terhadap mahasiswa program studi komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNMER Malang (CD)
Televisi sebagai media audio visual mampu merebut sebagian besar masuknya pesan-pesan atau informasi kedalam jiwa manusia yaitu lewat mata dan telinga. Pemirsa mampu menginPgat sebagian besar dari apa yang mereka lihat dan mereka dengar dilayar televisi walaupun hanya sekali ditayangkan. Sejalan dengan ketergantungan khalayak akan informasi, maka fenomena komunikasi yang akan terjadi ialah semakin tingginya kesadaran khalayak atas kekuatan infornasi tersebut. Apalagi jika program tayangan televisi tersebut selain menghibur, pesan-pesannya juga banyak memberikan infoprmasi yang mendidik. Tayangan dengan konsep yang baru dan kreatif tersebut akan menarik pemirsa untuk menyaksikan acara dan bahkan bisa membentuk persepsi seseorang terhadap sesuatu permasalahan yang sedang dibahas.
Penelitian ini mendeskripsikan pertanyaan berupa “Bagaimana persepsi pemirsa tayangan Republik BBM terhadap pesan yang disampaikan? dan Apakah faktor-faktor yang membentuk persepsi pemirsa?”. Dengan menggunakan jenis penelitian deskripsi dan pendekatan kualitatif. Hal ini dilakukan untuk menganalisa data-data yang berupa non angka menjadi uraian-uraian kata dan kalimat. Dalam penelitian ini data-datanya diperoleh dari hasil wawancara terbuka terhadap resaponden penelitian dan dokumentasi tayangan Republik BBM, kemudian diolah dengan menggunakan teknik analisis data yang sudah ditentukan oleh peneliti yang dikaitkan dengan teori Skema Pemrosesan Informasi yang digunakan peneliti untuk mengenaralisasikan hasil penelitian, pada akhirnya peneliti menyimpulkan hasil dari analisa data yang telah ditemukan.
Dari penelitian ini, peneliti menarik kesimpulan bahwa Persepsi pemirsa terhadap pesan-pesan yang disampaikan dalam tayangan republik BBM sudah bagus, Dan pesan-pesan yang disampaikan sudah sesuai dengan tujuan acaranya, karena selain menghibur pesan-pesannya juga memberikan gambaran atau pengetahuan mengenai realita sosial yang terjadi, diharapkan pemerintah lebih terbuka dan termotivasi dalam mengambil kebijakan agar terjadi perubahan kearah yang lebih baik. Mengenai Faktor-faktor yang membentuk persepsi pemirsa, berdasarkan hasil penelitian ini bahwasannya persepsi pemirsa dibentuk berdasarkan Latar Belakang Pemirsa, Pengalaman Masa Lalu Pemirsa, Nilai-Nilai yang Dianut Pemirsa, danProgram Acara Televisi Yang Sering Ditonton Pemirsa.
Tidak tersedia versi lain