CD-ROM
Perlakuan akuntansi atas penjualan konsinyasi dan kaitannya dengan pelaporan keuangan studi pada perusahaan kopi bubuk Banyuatis Singaraja (CD)
Analisis data dilakukan dengan menggambarkan apa yang diberikan perusahaan baik yang bersifat uraian-uraian maupun angka-angka yang berhubungan dengan pokok permasalahan dan membandingkan hasil penelitian dengan teori yang digunakan untuk memecahkan masalah. Adapun langkah-langkah pemecahan masalah adalah sebagai berikut:
1. Menberikan cara pencatatan yang seharusnya dilakukan dalam melakukan penjualan konsinyasi dan pengakuan pendapatan yang sesuai Standar Akuntansi Keuangan. Dengan menggunakan metode pencatatan atas transaksi konsinyasi yang dicatat secara terpisah dari transaksi penjualan reguler dan untuk mencatat persediaan digunakan metode perpetual
2. Mengevaluasi pengakuan pendapatan perusahaan
3. Mengevaluasi pengalokasian pembebanan biaya dan harga pokok penjualan
4. Pengaruhnya terhadap laporan keuangan
5. Membandingkan Laporan Laba rugi dan neraca
Pendapatan dari penjualan konsinyasi oleh perusahaan diakui pada saat pengiriman barang konsinyasi kepada komisioner dengan mendebet perkiraan “Piutang Dagang”. Karena pendapatan diakui pada saat pengiriman barang dan pada saat akhir periode atau pada saat penyusunan laporan keuangan belum tentu semua barang tersebut laku terjual, maka pendapatan akan diakui terlalu besar dari yang sebenarnya. Biaya-biaya yang berkaitan dengan penjualan konsinyasi juga perlu dialokasikan untuk barang-barang yang sudah dan belum terjual, sehingga pendapatan untuk periode yang bersangkutan benar-benar dibebani dengan biaya yang terjadi untuk periode tersebut. Dengan metode pencatatan dan pengakuan pendapatan yang kurang tepat oleh perusahaan akan menyebabkan perhitungan Laba-Rugi tidak mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
Tidak tersedia versi lain