CD-ROM
Pengaruh kredit biaya intermediasi dan dana pihak ketiga terhadap efisiensi operasional BNI 1946 (CD)
Penelitian ini dilakukan pada Bank Negara Indonesia 1946 untuk periode 1996-2003 (8 tahun). Data yang digunakan adalah data sekunder dan jenis datanya merupakan gabungan antara time series dan cross section. Adapun variabel terikatnya adalah efisiensi operasional bank dengan menggunakan rasio BOPO sedangkan variabel bebasnya adalah jumlah kredit yang disalurkan, jumlah biaya intermediasi dan jumlah dana pihak ketiga. Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, yang pertama untuk mengetahui efisiensi operasional bank digunakan rasio BOPO dengan rumus biaya operasional dibagi pendapatan operasional dilakukan dengan analisa deskriptif dilengkapi tabel.Yang kedua regresi berganda dengan metode OLS (Ordinary Least Square), sedangkan model yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah model linier semi log.
Hasil penelitian menyatakan bahwa operasional BNI 1946 belum efisien hal ini bisa dilihat rata-rata rasio BOPO BNI 1946 yang dijadikan objek penelitian selama kurun waktu 1996-2003 (8 tahun) sebesar 156,78%. Hasil estimasi regresi menyatakan bahwa jumlah kredit, biaya intermediasi, dan dana pihak ketiga secara simultan berpengaruh signifikan terhadap efisiensi operasional BNI 1946, dan secara parsial bahwa jumlah kredit yang disalurkan tidak berpengaruh signifikan, jumlah biaya intermediasi berpengaruh signifikan, dan jumlah dana pihak ketiga tidak berpengaruh signifikan yang masing-masing memiliki koefisien regresi sebesar -159,988; 114,153; -47,852. Adapun variabel yang paling dominan dalam mempengaruhi efisiensi operasional bank adalah jumlah biaya intermediasi dengan nilai koefisien regresi terstandarisasi sebesar 0,978.
Tidak tersedia versi lain